Buai aku dalam riuh imajinasi
Genggam aku meski hanya teka-teki
Cerita ini mungkin akan terus bersemi
Hingga penantian hanya bias duniawi
Rengkuh aku dalam setiap pagi
Penantian takkan kalah setiap hari
Saat debu jalan jadi teman yang berarti
Kamu masih belum aku miliki
Mendekap sepi dalam sanubari
Angan hilang sempat ingin menepi
Jika tuhan mendengar setiap doa ini
Ada satu nama yang tak pernah aku lewati
Mungkin temaram jadi penghias rasa sepi
Tapi rindu berlipat ganda tak mau dimengerti
Disiksa kalimat kalimat penenang diri
Semoga kita dipertemukan dalam hati
Komentar
Posting Komentar